Cara Mengatasi Proses Melahirkan (Persalinan)

Portal Pengetahuan - Saya ucapkan selamat untuk para ibu yang sudah mengandung selama 9^bln, karena sudah sangat penuh perjuangan untuk membesarkan janin yang ada di dalam kandungan anda. Semoga persalinan anda lancar dan mendapatkan anak yang anda harapkan. 

Namun anda juga perlu memperhatikan tanda-tanda bayi yang akan lahir, pada awal kehamilan tentunya anda sudah mengetahui jadwal bayi anda akan lahir, berdasarkan perhitungan yang dilaukan oleh dokter, dengan begitu anda akan sedikit lebih siap dalam menghadapi kelahiran anak anda.

Perlu diperhatikan tanda-tanda bayi yang akan lahir:

• Tanda-tanda bayi yang akan lahir adalah diantaranya perut akan mular secara teratur.
• Mulasnya sering dan lama.
• Keluar lender dan bercampur darah dari jalan lahir.
• Keluar air ketuban dari jalan lahir.

NOTE: jika muncul salah satu tanda di atas: Suami atau keluarga harus SEGERA MEMBAWA      ibu hamil ke fasilitas pelayanan kesehatan

Terhitung 12 jam sejak mulas teratur yang pertama:

• Bayi biasanya akan lahir 12 jam sejak mulas teratur yang pertama. Ibu masih boleh makan, minum, buang air kecil, dan berjalan.
• Jika terasa sakit, tarik napas penjang dari hidung, lalu keluarkan lewat mulut.
• Jika terasa ingin buang air besar, segera beritahu bidan/dokter.
• Bidan/dokter akan menyuruh ibu hamil untuk mngejan (ngeden). Ikutilah perintahnya.
• Begitu bayi anda lahir, letakanlah bayi di dada ibunya, biarkan ia berusha mencari putting susu ibunya (inisiasi menyusu dini).
• Tindakan ini bisa mencegah pendarahan dan merangsang keualnya ASI.

Namun yang perlu diperhatikan juga tentang masalah-masalah yang terjadi pada saat persalinan diantaranya adalah:

• Pendarahan lewat jalan lahir.
• Tali pusat atau tangan bayi keluar dari jalan lahir.
• Ibu tidak kuat mengejan (ngeden).
• Ibu kejang.
• Air ketuban keruh dan berbau.
• Ibu gelisah.
• Ibu merasakan sakit yang hebat.
• Jika terjadi hal-hal seperti di atas saya sarankan untuk membaca note dibawah ini.

NOTE: ikuti semua nasihat yang diberikan bidan/dokter. Suami atau keluarga harus tetap mendampingin proses persalinan

Selamat jika bayi yang anda tunggu-tunggu akhirnya terlahir kedunia, yang anda rasakan pasti senang bercampur haru akhirnya janin yang anda bawa kemana-mana yang anda jaga selam 9 bulan akhirnya terlahir dengan selamat.

Ketika anak anak sudah terlahir usahakan anak anda mendapatkan ASI yang sangat eksklusif dari anda.

Susuilah sesering mungkin, semau bayi, paling sedikit adalah 8 kali dalam sehari.

Jika bayi anda tidur lebih dari 3 jam, bangunkanlah lalu anda susui.

Susui sampai payu dara anda kosong dan kemudian pindah kepayu dara satunya.

Beri bayi anda hanya dengan ASI selama 6 bulan.

Hal yang sangat perlu anda perhatikan sebagai ibu menyusui adalah, cuci tangan anda dengan sabun ketika akan memegang bayi, sesudah buang air besar atau kecil dan sesudah menceboki anak anda.

Tidak hanya anak anda yang perlu perhatian setelah lahir, namun anda juga perlu diperhatikan ketika anda sudah melahirkan. Perawatan untuk ibu yang baru saja melahirkan adalah:

• Minum 1 kapsul vitamin A warna merah (200.000 Sl) segera setelah melahirkan.
• Minum satu kapsul vitamin A lagi dihari berikutnya, karena jarak kapsul pertama dan kedua adalah minimal 24 jam.
• Periksa ke bidan/dokter minimal 3 kali pada minggu pertama, minggu ke dua, dan pada minggu ke enam.ipada saat hamil.
• Istirahat/tidur cukup dan banyak minum supaya ASI anda lancar dan keluar banyak.
• Bagi ibu nifas yang memerlukan, minumlah 1 tablet tambah darah setiap hari selama 40 hari.

Mudah-mudahan anda dalam kondisi yang sehat setelah proses persalinan anda, dan anak anda menjadi anak yang sehat. Anda sebagai ibu yang sedang menyusui dan sedang dalam tahap pemulihan setelah prosessi melahirkan anda harus banyak memperhatikan tentang hal-hal diatas yang dapat membuat anda dan anak anda selalu sehat.

Baca Juga: Bagaimana Menjaga Kesehatan Ibu Hamil